Sunday 27 July 2014

Membangkitkan Alam Bawah Sadar Anak

Subconcious Mind -- Alam pikiran pra-sadar



Studi mengenai otak menyingkapkan bahwa otak manusia terdiri dari dua bahan yang berbeda: concious dan unconcious mind.

Sebagian riset menyebutkan concious mind (alam sadar) hanya menguasai 12% dari keseluruhan alam pikiran manusia.

Concious mind atau alam sadar hanya bisa mengendalikan satu pikiran dalam satu jenak waktu.

Sedangkan alam bawah sadar mendominasi kapasitas otak, kapasitas pikiran.  Alam bawah sadar dapat diibaratkan seperti alat perekam, merekam setiap detil peristiwa yang kita alami.

 #Meniru

Hal ini menjelaskan mengapa perilaku anak-anak sulung memiliki kemiripan dengan orang tuanya, terutama ketika mereka berinteraksi dengan adik-adiknya.

Usia paling krusial pembentukan alam citra diri di alam bawah sadar adalah antara nol hingga enam tahun.

Seluruh informasi yang diserap alam bawah sadar anak-anak di bawah usia enam tahun akan dianggap benar seluruhnya oleh alam bawah sadar. Informasi tersebut membentuk sistem keyakinan dan mindset yang dinamakan subconcious mind atau alam pra-sadar.

Proses berikutnya adalah penyelarasan alam sadar terhadap nilai-nilai keyakinan yang tertanam di subconcious mind. Jika ada pemikiran atau ide-ide yang tidak sejalan dengan keyakinan di subconcious mind, maka dengan sendirinya subconcious mind akan menolaknya. Inilah mengapa terkadang kita sulit untuk menerima perubahan.

Dengan memahami cara kerja alam bawah sadar ini, para orang tua sudah seharusnya membentuk concious mind yang membuatnya sukses di masa depan, hidup bahagia, dan memiliki rasa percaya diri yang sangat tinggi.

#Belajar dengan Subconcious Mind

Pembelajaran dengan memanfaatkan cubconcious mind terbukti lebih efektif, efisien, dan menciptakan kemandirian anak. Hal ini disebabkan karena alam bawah sadar mengendalikan hampir 75% dari gerakan tak sadar, seperti misalnya detak jantung, pergerakan darah, dan sebagainya.

Salah seorang ahli pendidikan, Noam Chomsky, bahwa pembelajaran dengan alam bawah sadar sangat efektif bagi mereka yang masih belia.

Cara paling efektif untuk membentuk alam bawah sadar anak secara positif adalah dengan BERMAIN, tentunya dengan arah yang jelas. Misalnya bermain melewati halang rintang, tujuannya menanamkan rasa percaya diri.


#Fase Perkembangan Otak Anak

Berikut adalah tahap-tahap perkembangan otak anak:
  • 0 - 3 tahun. Ini adalah waktu emas pembentukan otak. 60% otak anak sudah terbentuk pada rentang usia ini. Fungsi otak kanan sangat mendominasi oleh karenanya anak-anak sangat baik dalam menyerap semua pembelajaran. 
  • 3 -6 tahun. Perkembangan otak melambat di usia ini. 80% otak terbentuk. Fungsi otak kiri mulai berjalan seperti fungsi menghitung dan analisa. 
  • 6 - 10 tahun. Pada usia ini 95% otak terbentuk. Fungsi otak kiri semakin bekerja. Anak-anak dapat menjelaskan pikirannya dan mengkomunikasikannya ke dunia luar. 
  • 10  - 20 tahun. Pada usia ini sudah mencapai titik optimum. Anak-anak sudah tidak lagi menyerap informasi dari sekitar secara luas. Mereka sudah mempunyi pikirannya sendiri. Oleh karena itu tidak sedikit anak-anak remaja yang "melawan" pikiran atau kebiasaan lama. 
Beberapa hasil dari riset yang dilakukan mengenai neorosains (syaraf), fungsi otak kiri dan kanan, dan alam bawah sadar dapat ditarik kesimpulan:

  1. Masa emas pembentukan alam bawah sadar adalah usia nol hingga sepuluh tahun. 
  2. Bermain adalah cara paling efektif untuk membentuk alam bawah sadar anak secara optimum.
  3. Pembelajaran diarahkan untuk pembentukan keyakinan, kebiasaan, dan mindset sukses.
  4. Mindset positif membentuk kepribadian: tingkah laku dan kebiasaan. 

Dengan memahami ini semua, kita menyadari bahwasannya tugas mendidik pertama kita adalah membentuk karakater kuat, mindset sukses, dan alam bawah sadar yang positif. Dengan begitu, di kemudian hari mereka akan mudah mencapai tangga kesukesan.

#alam-bawah-sadar
#alam-bawah-sadar-anak