Friday 26 August 2016

Contoh Kerja Keras Merengkuh Impian

Contoh Kerja Keras 

Contoh  kerja keras sang direktur itu mencerminkan bagaimana budaya kerja Samsung secara keseluruhan. Maka dunia lebih mengenal Samsung bukan dari sisi kejeniusan pemimpinnya.
Contoh Kerja Keras Merengkuh Impian
Salah satu mantra kuno yang selalu berlaku di setiap zaman adalah kerja keras. Kemarin, hari ini, dan besok kata itu tetap memancarkan aura magis, terlebih bagi orang-orang sukses. Kerja keras tidak pernah terpisah dari kehidupan orang-orang sukses.

Samsung adalah salah satu perusahaan Asia tersukses; dibangun dari bahan bernama kerja keras. Inilah contoh kerja keras yang menghasilkan brand besar, kekayaan berlimpah, dan impak mendalam.

Bukan sekedar dilatih bagaimana membuat produk, para pekerja di Samsung dilatih tentang kerja keras, semangat kebersamaan, dan mentalitas pemenang. Dalam sebuah film dokumenter, konon para pekerja Samsung hanya melatih semangat kebersamaan dan kerja keras satu bulan pertama.

Samsung juga merupakan contoh budaya kerja keras. Masih dalam film dokumenter itu (sayang lupa judulnya) sang direktur berlatih membaca pidato bahasa Inggris hingga 50 kali. Sesuatu yang jarang kita temui, bahkan pada anak-anak sekolah di negeri ini.

Contoh  kerja keras sang direktur itu mencerminkan bagaimana budaya kerja Samsung secara keseluruhan. Maka dunia lebih mengenal Samsung bukan dari sisi kejeniusan pemimpinnya. Tidak pula dikenal karena bakat-bakat pekerjanya. Namun Samsung dikenal karena aura kerja keras dan ketekunan tak terpatahkan. Aura itu yang menaungi setiap kesuksesan Samsung.

Oleh karena itu ada satu pelajaran penting di sini: kita boleh tidak secerdas Einstein, tidak sejenius Steve Jobs, tidak serumit Bill Gates, tetapi kita harus lebih tekun dari Samsung. Tidak ada yang mengalahkan ketekunan. Tidak ada pula yang menggantikan kerja keras.

Samsung didirikan tahun 1938. Tetapi baru mulai menapaki kesuksesan pada tahun 90-an. Ada proses sebelum semuanya menjadi hebat. Garis proses itu diisi oleh kerja keras. Samsung memulai dengan usaha perdagangan makanan. Kemudian merambah ke tekstil. Setelah itu elektronik. Dan terus mengembangkan lini-lini bisnisnya. Hingga kini tidak kurang dari 80 sektor bisnis yang dipegang Samsung Group.


Contoh Kerja Keras Menggapai Standar Tinggi

Pada suatu ketika, Lee Kun Hee -- Steve Jobs-nya Korea -- meriset langsung produk-produknya dengan melakukan tur keliling dunia. Ia ingin mengetahui persepsi pasar terhadap TV buatan Samsung. Inilah sebenarnya kerja keras Lee yang kelak mengubah Samsung.

Lee melihat TV Samsung hanya dipajang di tempat yang sulit dilihat. Toko-toko elektronik lebih suka memajang televisi Panasonic atau Sony. Tur keliling dunia itu membuka matanya bagaimana produk Samsung belum bisa bersaing di pasar internasional. Seketika itu semangatnya berkobar. Ia ingin mengubah Samsung, dari perusahaan yang tidak diperhitungkan menjadi perusahaan kelas dunia.

Maka pada tahun itu juga, ia dengan berapi-api berpidato di hadapan para insinyurnya. "Ubahlah semuanya kecuali istri dan anak-anakmu!"

Kalimat tadi bukan sekedar retorika belaka. Samsung benar-benar bertransformasi. Bukan hanya merubah logo, namun merubah segala-galanya. Akhirnya, Samsung merebut kepemimpinan dunia elektronik di jagat raya ini.

Contoh kerja keras Samsung mengilhami rakyat Korea menembus bisnis lintas negara. Maka hari ini kita melihat berbagai produk industri Korea menyelinap ke seluruh sudut kehidupan.

Contoh Kerja Keras Samsung dengan Strategi 3P

Kerja keras Samsung difokuskan kepada 3P: People, Process, dan Product. Tiga lini ini merupakan esensi dari perubahan yang diinginkan Lee.

P #1: People. Jika perusahaan ingin terus bertumbuh, pertama-tama yang harus dipikirkan adalah mengenai people atau sumber dayanya. Barulah bicara strategi. First Who Then What, begitu kata Jim Collins. 

"Man behind the gun" amat bermakna dalam setiap langkah bisnis. Sehebat apapun strategi marketing, semuanya seolah lumpuh tanpa didukung talenta-talenta (baca: people) handal. Menyadari hal ini, Samsung bekerja keras membangun mentalitas setiap pegawainya. Kenyataanya, setelah berhasil membangun mentalitas people -- para pegawainya -- Samsung melesat jauh meninggalkan para pesaingnya.

P#2: Process. Proses memegang peranan sangat penting dalam menghasilkan produk istimewa. Produk-produk Samsung selalu diuji ketat sebelum dipasarkan. Pada beberapa produk telepon seluler, Samsung menjatuhkan produknya sebanyak 200 kali. Seberapa tahan produknya menahan goncangan ekstrim? Ini hanyalah salah satu bentuk proses dari sekian banyak proses yang berjalan dalam perusahaan itu. Seluruh proses ini didesain sedemikian rupa guna mencapai kesempurnaan optimum.

P#3: Product. Pengembangan kualitas People dan Process pada akhirnya berdampak besar pada produk. Produk adalah utusan terpenting. Kejayaan perusahaan dapat dinilai dari kejeniusan produk-produknya. 

Samsung bekerja keras dalam tiga P tersebut. Perusahaan ini dan orang-orangnya merupakan contoh dari kerja keras. Mereka membuktikan bahwa keras tidak pernah sia-sia. Hari ini, ketika kita asyik membaca tulisan ini, produk-produk Samsung terus terjual di seluruh pelosok dunia; menambah pundi-pundi profit tanpa henti. 



KATA BIJAK HARI INI
I never DREAMED about SUCESS. I work for it. -- Estee Lauder